Kemenag Halsel Gelar Bimbingan Manasik Haji Untuk JCH 2024

Kepala Kantor Kemenag Halsel La Sengka La Dadu saat membuka Bimbingan Manasik bagi JCH tahun 2024

NEWSGAPI.COM – Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Halmahera Selatan mulai gelar bimbingan manasik haji tingkat kecamatan untuk Jemaah Calon Haji (JCH) tahun 2024. Bimbingan manasik haji yang digelar tersebut dibuka langsung Kepala Kantor Halsel La Sengka La Dadu.

Kegiatan manasik haji ini dipusatkan di aula Penginapan Kie Besi, di mana kegiatan bimbingan ini dibagi dalam dua zona yakni, zona satu diikuti oleh 95 JCH dan zona II diikuti oleh 97 JCH. Kegiatan manasik haji berlangsung selama empat hari yakni 22 – 25 April 2024.

“Jumlah jamaah calon haji ini ada 201 yang diberangkatkan namun 7 jamaah dimutasikan ke emberkasi yang lain dan pelaksanaan manasik haji kecamatan ini dibagi dalam dua zona II,” papar penanggung jawab manasik haji tingkat kecamatan, H Safarudin (Senin 22/4/2024)

Kepala seksi pelanggaran haji dan Umroh Kemenag Halsel, Jauhari Tawary kepada wartawan mengatakan, pelaksanaan manasik haji ditingkat kecamatan ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena seluruh kepala KUA dilibatkan sebagai panitia

“Memberikan pemahaman dan pengertian tentang tata cara ibadah haji dan umroh, dapat memperkokoh hubungan kerjasama antara sesama jamaah haji,” tuturnya.

Sementara itu, La Sengka La Dadu kepala Kantor Kemenag Kabupaten Halmahera Selatan dalam arahannya mengatakan, salah satu tugas pemerintah, adalah melindungi dan melayani jamaah haji, selama melaksanakan haji dilayani dan Manasik Haji bagian dari pelayanan terhadap jamah calon haji

“Manasik haji mandiri sudah dilakukan beberapa kali, namun Manasik haji kali ini diikuti dengan sebaik baiknya, dari dinas Kesehatan menyangkut dengan kesehatan kita jadi diperhatikan sehingga kondisi jamah tetap sehat dan stabil, termasuk mawas diri hingga keberangkatan sampai pulang,” harapnya.

La Sengka La Dadu juga mengingatkan kepada jamaah calon haji jika ada yang merasa terganjal dengan tubuhnya agar diperiksa dan terbuka terhadap penyakitnya sehingga tenaga medis bisa mengantisipasi dengan obat sehingga pelaksanaan hajinya berjalan lancar.

“Manasik haji ini ada materi dan praktek, insha Allah materi dan prakteknya sama dengan pelaksanaan disana, jadi diharapkan dikuti dengan seksama dan syarat dan rukun haji jika semuanya terpenuhi, Insha Allah bisa menjadi haji mabrur tapi ingat hati kita harus bersih,” ungkapnya.

Diketahui, pelaksanaan manasik haji tingkat kecamatan ini selain dihadiri oleh para JCH, juga dihadiri kepala seksi penyelenggara haji dan umroh, para kepala seksi di kemenag Halsel, para kepala kepala dan ketua dharma wanita persatuan Kemenag Halsel. (fik)