NEWSGAPI

Gerbang Informasi Masa Kini

Satu Orang Meninggal Diduga DBD, Ini Kata Kepala Puskesmas Dolik

UPTD Puskesmas Dolik, Kecamatan Gane Barat Utata

NEWSGAPI. COM, BACAN – Kepala UPTD Puskesmas Dolik, Kecamatan Gane Barat Utara, Sofyan Umsohi mengatakan penanganan setiap pasien terkonfirmasi Demam Berdarah Dengue (DBD) yang dirujuk ke puskesmas telah dilakukan dengan baik.

Sofyan juga membantah mengenai keterlambatan penanganan pasien DBD di Desa Bosso seperti yang dituduhkan.

“Kita tidak terlambat semua penanganan sudah kita lakukan bahkan sudah tiga kali berturut-turut. Penanganan mulai dari yang penyelidikan epidiemolohi, surfei kontak, pemeriksan jentik dan pengobatan serta screening,” kata Sofyan.

Mengenai satu warga yang meninggal dengan dugaan terkonfirmasi DBD, Sofyan menyebut, belum diketahui penyebabnya, namun setelah di cek yang bersangkutan sakit diam-diam dan tidak ada pemberitahuan ke pihak puskesmas.

“Kita tidak tahu yang meninggal itu penyakitnya apa, karena saat sakit tidak lakukan pemeriksaan atau datang ke Puskesmas,” ungkapnya.

Sementara pasien yang di rujuk ke RSUD Labuha, kata Sofyan, benar terkonfirmasi positif DBD, namun pasien yang dirujuk itu baru tiba dari luar daerah.

“Kasus yang terkonfirmasi DBD itu cuma dua orang tapi yang terakhir satu baru datang dari luar daerah, dari Manado. Tapi kalau mau dilihat masa inkubasi kuman DBD pasien itu sudah dapat dari Manado,” bebernya.

Lebih lanjut, Sofyan mengatakan dari sejumlah kasus DBD di Desa Bosso, pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat untuk digelar pemeriksaan kontak dan survei jintik.

“Puskesmas Dolik sudah berkoordinasi dengan pihak pemerintah desa serta toko agama untuk melakukan PSN dan pelaksanaan fogging atau penyemprotan nyamuk dalam waktu dekat ini,” kata Sofyan. (fik)