Taman Nukila Ditutup Sementara, Ini Alasannya

_{ilustrasi taman Nukila (foto : IG/mr.dhanny).}

newsgapi, Ternate – Taman Nukila, salah satu icon Kota Ternate, ditutup sementara untuk umum.

Penutupan ini dilakukan karena taman tersebut sedang dalam proses pemeliharaan setelah direvitalisasi oleh Pemerintah Kota Ternate.

Pemeliharaan taman ini juga berkaitan dengan persiapan menyambut kegiatan Sarasehan Istri Wali Kota Se-Indonesia (Rasai Kota) yang akan digelar di Kota Ternate pada 2-4 Oktober mendatang.

Taman Nukila menjadi salah satu lokasi yang akan dikunjungi oleh para peserta sarasehan.

“Kami lagi melakukan revitalisasi atau perbaikan, beberapa sarana pendukung baik itu kamar mandi, lampu taman, paving maupun pedistrian,” ujar Kepala Bappelibangda Kota Ternate, Rizal Marsoly, kepada wartawan, Jumat (22/9/2023).

Rizal menjelaskan, selain Taman Nukila, pemerintah kota juga melakukan penataan dan revitalisasi di beberapa ruang publik lainnya, seperti Pantai Falajawa, Landmark, Tulang Ikan di Dufa Dufa, dan Taman Toboko.

Kegiatan ini sudah direncanakan sebelumnya dan dilakukan secara bertahap.

“Karena ini sedang dalam pekerjaan, kami minta minta agar masyarakat untuk mendukung program kegiatan revitalisasi, kami meminta, kepada pengunjung maupun masyarakat agar jangan dulu menggunakan atau berkunjung di kawasan tersebut, karena masih dalam pemeliharaan,” tutur Rizal.

Rizal berharap, setelah revitalisasi dan pemeliharaan selesai, masyarakat dapat menikmati kembali fasilitas-fasilitas di ruang-ruang publik tersebut.

Dia juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat penutupan sementara ini.

“Besok kami akan membersihkan pendestrian, dan sterilisasi lokasi, sehinga empat hari sebelum hari pelaksanaan kegiatan, jalan yang berada di depan Taman Nukila ditutup, hingga usai pelaksanaan Sarasehan,” kata Rizal.

Rizal mengatakan, penutupan jalan ini bertujuan untuk mengantisipasi kemacetan dan memudahkan akses para peserta sarasehan.

Dia berharap masyarakat dapat memaklumi dan mengikuti arahan petugas lalu lintas.

“Kami berharap masyarakat dapat memahami dan mendukung kegiatan ini, karena ini merupakan kegiatan nasional yang akan menampilkan potensi-potensi daerah kita,” pungkas Rizal. (*)