Kantor Dinas Pendidikan Halmahera Selatan, Jl Kebun Karet, Desa Kampung Makian, Bacan
NEWSGAPI.COM – Pergantian sejumlah Kepala Sekolah (Kepsek) di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) yang dilakukan secara tiba-tiba turut di komentari mantan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku Utara (Kadikbud Malut) Jafar Umar.
Ia menyayangkan sikap pergantian kepala sekolah tampa mempertimbangkan objektifitas. Menurutnya sebagai pimpinan seharusnya paham betul terkait karier profesi seorang guru.
“Kadis harus paham tentang pengembangan karier dan promosi jabatan bagi profesi guru. Manajemen nya harus objektif bukan selera,” katanya saat mengomentari berita sebelumnya terkait pergantian sejumlah kepsek di Halsel, Senin (6/5/2024).
Mantan Kadikbud Malut di masa pemerintahan Gubernur Thaib Armaiyn itu bahkan mengatakan kepala dinas tersebut perlu belajar tugas seorang pimpinan.
“Pemimpin itu kalau belum pengalaman, belajar supaya kuasai tugas dan kuasai tugas staf,” ungkapnya.
Sebelumnya juga, pergantian sejumlah Kepsek sempat dikritisi Ketua Komisi I (satu) DPRD Halsel, Sagaf Hi Taha, namun kritikan tersebut sepertinya tak dihiraukan.
Politisi Golkar itu menilai, kebijakan Dinas Pendidikan dibawah pimpinan Siti Khotijah tanpa melihat pertimbangan kemajuan pendidikan.
“Acuan pengangkatan kepsek itu jelas diatur dlam Permendikbud 40 THN 2021 tentang penugasan guru sbagai kepsek, dimana penugasan guru sebagai kepsek harus benar-benar memenuhi ketentuan sebagaimana disebutkan diatas dan bukan mengikuti keingan kepala dinas,” ungkapnya kepada media ini, Sabtu (6/4/2024)
Sagaf bilang, Ia perihatin dengan pergantian kepala sekolah yang dilakukan secara tiba-tiba tanpa melalui sebuah proses yang matang, baik teknis, kompetensi dan kinerja tentu berdapak pada masa depan mutu dan kualitas pendidikan.
“Insya Allah komisi satu akan segera meminta penjelasan Kadisdik perihal pergantian kepsek ini,” katanya. (fik)
More Stories
Akademisi Nilai Sikap Bassam-Helmi Siap Bantu KPU Hadapi Gugatan Timbulkan Kecurigaan Masyarakat
LPI Ungkap Peran Kades di Halsel Menangkan Petahana Pakai Dana Desa
Jika Terbukti Melakukan Pelanggaran, Pakar Sebut MK Bisa Diskualifikasi Paslon Peraih Suara Terbanyak