
Peserta Bimtek saat menerima materi pengembangan usaha ekonomi desa dari Owner Oleh-oleh Khas Maluku Utara. (Foto newsgapi.com)
NEWSGAPI.com, Labuha – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) pengembangan usaha ekonomi masyarakat dalam meningkatkan pendapatan desa tahun 2023.
Kegiatan yang digelar di Hotel Buana Lipu Labuha ini dibuka oleh Plt Sekretaris Daerah Halmahera Selatan, Safiun Rajulan, dan dihadiri Owner Oleh-oleh Khas Maluku Utara Mustalani, Kepala DPMD Faris Hi Madan, Pejabat Eselon II, II dan IV serta peserta Bimtek dari PKK kecamatan dan desa se Kabupaten Halmahera Selatan.
Plt Sekretaris Daerah Halmahera Selatan, Safiun Rajulan dalam sambutannya memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Bimtek. Safiun mengatakan kegiatan Bimtek pengembangan ekonomi desa sangat penting dalam mendukung dan mensukseskan pelaksanaan pembangunan dan peningkatan sumber daya manusia di desa.
“Saya ucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Panitia penyelenggara Bimtek. Kegiatan Bimtek ini meningkatkan sumber daya manusia guna mampu mengelola produk unggulan desa yang merupakan kemampuan suatu desa untuk menciptakan suatu produk yang bernilai, di mana kegiatan ini memanfaatkan sumber daya yang ada di desa sehingga mendatangkan pendapatan masyarakat maupun pemerintah desa,” ungkapnya, Kamis (13/7).
Safiun juga berharap, dalam pengembangan usaha produk unggulan desa yang berbasis lokal ini, bisa dikembangkan ke arah yang lebih baik.
Dikesempatan yang sama, Kepala DPMD Halmahera Selatan, Faris Hi. Madan menyampaikan, tujuan kegiatan Bimtek ini untuk menggali potensi PKK Kecamatan dan desa dalam mengolah buah pala untuk dijadikan sari pala atau sebagai selai.
“Melihat banyaknya komoditas pala di Halmahera Selatan maka melalui Bimtek ini, ibu-ibu PKK akan dilatih untuk dapat mengolah pala tidak hanya biji dan kulit buah pala tetapi daging buah pala juga dapat dimanfaatkan yang nantinya bisa di jual dan akan menghasilkan pendapatan desa,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan, kegiatan Bimtek ini tidak hanya materi yang diberikan tetapi cenderung kepada praktek untuk pembinaan dan pengembangan usaha ekonomi masyarakat tahun 2023 yang sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah.
“Semoga setelah Bimtek ini ibu-ibu bisa kembali ke desa untuk memberikan pengetahuan ke desa yang akan di dampingi oleh DPMD dengan melibatkan OPD terkait sehingga ada kolaborasi untuk pembinaan dan pengembangan kedepan serta produk-produk lokal yang dihasilkan juga bisa di jual secara nasional,” harapnya. (red)
More Stories
Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba Meninggal Dunia di Tengah Perawatan Intensif
Soroti Pemberhentian 4 Kades di Halsel, Muammil: Bukti Pemerintahan Otoritarian
Copot 4 Kades Tanpa Dasar, Bupati Halsel Terkesan Lindungi Kades Cabul